Selasa, 29 Oktober 2013

Calon pengganti wifi

Saat ini, teknologi transfer data nirkabel yang
paling banyak digunakan adalah Wi-Fi. Hampir
semua perangkat elektronik seperti PC, Notebook,
smartphone, tablet, smartwatch dan lainnya
sudah menyematkan Wi-Fi untuk konektivitas
atau kanal internetnya. Tapi sebentar lagi akan
hadir teknologi Li-Fi dimana fungsinya sama
seperti Wi-Fi namun menggunakan media cahaya
LED. Dikutip dari BBC, beberapa peneliti di Cina
berhasil mengembangkan transfer data via Li-Fi
hingga kecepatan 150Mbps.

cara kerja Li-Fi

Teknologi Li-Fi sebenarnya sudah
didemonstrasikan pada tahun 2011 yang lalu.
Saat itu, Li-Fi hanya mampu membuat perangkat
mentransfer data hingga kecepatan 10Mbps. Tapi
teknologi Li-Fi tentunya juga harus didukung oleh
produsen barang elektronik seperti PC, Notebook,
smartphone dan tablet. Modul Li-Fi tentunya juga
akan disesuaikan dan diproduksi masal sehingga
biayanya bisa lebih murah dan bisa diaplikasikan
ke perangkat mobile.

ZZS-Inside - Sebuah penelitian menghasilkan
sebuahteknologi yang disebut sebagai Light
Fidelity atau LiFi menjanjikan kecepatantransfer
yang lebih cepat dibanding WiFi dan LiFi
kemungkinan akan menggantikan WiFi dimasa
mendatang.
WiFi atau Wireless Fidelity mungkin sudah akrab
ditelinga pengguna komputer. WiFi ini juga sering
disebut sebagai WLAN(Wireless Local Area
Network) yang menggunakan gelombang radio
dengan frekuensi2,4GHz yang menggunakan
standar IEEE 802.11.
Baru-baru ini para peneliti dari Universitas
Edinburg telah mengembangkan sistem jaringan
wireless atau nirkabel yang mampu menghasilkan
kecepatan transfer hingga 130mbps
menggunakan teknologi cahaya.
Teknologi yang disebut sebagai LiFi (LightFidelity)
ini menggunakan LED (Light Emiting Diode) untuk
mengirimkan data kepenerima dengan perubahan
intensitas cahaya yang begitu cepat sehingga tak
dapat dilihat oleh mata manusia.
Seorang fisikawan dan profesor Jerman,
HaraldHaas melalui proyek dari perusahaan Pure
VLC ini mengembangkan metode smartlighting
yang memungkinkan cahaya digunakan untuk
mengirim dan menerima dat ayang mampu
mencapai kecepatan hingga 50 Mbps.
Saat ini harus diakui bahwa kecepatan
transferdata dari teknologi Light Fidelity ini
memang belum bisa mengalahkan kecepatan
transfer data dari standar Wireles Fidelity senerasi
terakhir.
Harald Haas juga menambahkan bahwa ia
dantimnya terus berusaha untuk mengembangkan
sistem LiFi di laboratorium agar dapat
menghasilkan kecepatan hingga satuan gigabit per
detik.
Seperti yang dilansir dari ArsTechnica, LiFiini
memiliki beberapa kelebihan seperti luas
spektrum transmisi yang lebih luas hingga 10.000
dari Wireless Fidelity yang berbasis gelombang
radio. LiFi juga mampu menyediakan konektivitas
nirkabel dirumah atau dikamar tanpa takut terjadi
kebocoran sinyal.

Li-Fi (Light-Fidelity) merupakan teknologi
optik nirkabel baru untuk menyediakan
konektivitas terbatas didalam ruangan.
Namun dalam perkembanganya akan
diperluas untuk menembus dinding atau
penghalang.

Sumber

http://www.teknologi.co/27837/setelah-wi-fi-akan-hadir-teknologi-li-fi-dengan-metode-cahaya-led/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar